ISOLASI SENYAWA SITOTOKSIK DARI SPONS Crella papilata
Abstract
Penelitian isolasi senyawa sitotoksik dari spons Crella papilata telah dilakukan. Spons Crella papilata diambil dari Taman Nasional Kepulauan Seribu. Ekstraksi senyawa sitotoksik dilakukan dengan metode maserasi menggunakan metanol dan ekstrak kasar yang dihasilkan difraksinasi dengan kromatografi kolom fase balik. Pemisahan lebih lanjut dilakukan dengan kromatografi kolom fase normal dengan eluen campuran n-heksana/EtOAc (etil asetat) dan EtOAc/MeOH (etil asetat/metanol) secara gradien. Fraksi yang paling aktif diisolasi dengan kromatografi lapis tipis preparatif dan diidentifikasi dengan ¹H NMR (Nuclear Magnetic Resonance) dan LCMS (Liquid Chromatography Mass Spectrophotometry). Interpretasi terhadap data spektra yang dihasilkan memperlihatkan bahwa senyawa bioaktif tersebut merupakan golongan tiol yang mengandung cincin aromatik serta alkil sebagai gugus samping dengan berat molekul sebesar 291. Uji MTT [3-(4,5 dimethylthiazol-2yl)-2,5-diphenyl tetrazolium bromida)] menunjukkan bahwa senyawa bioaktif ini memiliki aktivitas sitotoksik terhadap sel HeLa dan sel Skov3 dengan nilai IC50 berturut-turut sebesar 14,7 ppm dan 10,9 ppm.
Keywords
isolation; cytotoxic compound; Crella papilata
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.15578/jpbkp.v4i2.441
Article Metrics
Abstract view : 345 timesPDF - 284 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JPBKP adalah Jurnal Ilmiah yang terindeks :
ISSN : 1907-9133(print), ISSN : 2406-9264(online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.